Putin Bantah Rusia Bantu Ciptakan Krisis Imigran Belarus-Polandia

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Vladimir Putin membantah tudingan bahwa Rusia membantu Belarus menciptakan krisis yang menyebabkan ratusan imigran Timur Tengah terdampar di perbatasan dengan Polandia.

"Saya ingin semua orang tahu. Kami tidak ikut campur," ujar Putin dalam pernyataan resminya di televisi nasional Rusia, sebagaimana dikutip AFP, Sabtu (13/11).

Putin kemudian menyatakan bahwa para pemimpin Uni Eropa harus berbicara dengan Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, untuk menyelesaikan krisis ini. Menurutnya, Kanselir Jerman, Angela Merkel, sudah bersedia.


"Kita tak boleh melupakan bahwa krisis ini terkait dengan imigran yang datang dari negara-negara Barat sendiri, termasuk negara Eropa," ucap Putin.

Hingga saat ini, para imigran itu masih bertahan di perbatasan Belarus dan Polandia, mencoba bertahan dengan menyalakan api unggun di tengah musim dingin yang ganas.

Berdasarkan data Belarus, saat ini ada 2.000 orang di kamp imigran, termasuk perempuan hamil dan anak-anak. Sementara itu, Polandia melaporkan imigran di perbatasan itu mencapai 3.000 hingga 4.000.

Uni Eropa menuduh Lukashenko sengaja memicu krisis imigran untuk menciptakan ketidakstabilan. Mereka menduga Lukashenko ingin balas dendam atas sejumlah sanksi Uni Eropa karena pelanggaran hak asasi manusia di Belarus.

Pemerintah Belarus dilaporkan memfasilitasi para migran untuk pergi ke wilayah Uni Eropa. Laporan media lokal menyatakan pihak Belarus memberikan visa kepada pengungsi dan membantu mengangkut mereka ke perbatasan.

Lukashenko juga sempat mengancam bakal memutus jalur gas dari Rusia ke Eropa yang melewati Belarus. Namun, Putin memastikan bahwa ia tak tahu apa-apa tentang ancaman Lukashenko itu.

"Jujur, ini kali pertama saya mendengar itu. Dia tak pernah bilang ke saya, atau memberi isyarat apapun. Ya, dia bisa saja melakukan itu. Namun, hasilnya tak akan baik dan saya pasti akan membicarakan ini dengannya," kata Putin.

[Gambas:Video CNN]

Kini, Uni Eropa berencana menjatuhkan sanksi tambahan terhadap Belarus yang bakal menargetkan beberapa individu dan perusahaan.

Menurut seorang sumber Uni Eropa, sanksi itu dapat menjerat perusahaan maskapai yang membawa masuk imigran ke kawasan mereka.

(has)

0 Response to "Putin Bantah Rusia Bantu Ciptakan Krisis Imigran Belarus-Polandia"

Post a Comment