Sejarah Paralimpiade Dari Veteran Perang ke Inspirasi Dunia

Jakarta, CNN Indonesia --

Paralimpiade Tokyo 2020 pada 24 Agustus hingga 5 September merupakan edisi yang ke-16. Inilah kisah sejarah bagaimana Paralimpiade akhirnya bisa digelar pada 1960.

Orang yang disebut paling berjasa atau disebut bapak paralimpade adalah Sir Ludwig Guttmann. Ia adalah ahli saraf terkemuka Polandia sebelum Perang Dunia II di Jerman dan bekerja di Rumah Sakit Yahudi di Breslau.

Saat pecah perang pada 1939, Guttmann melarikan diri ke Inggris. Pada 1944, setelah tanda-tanda perang akan usai, Guttmann diminta pemerintah Inggris untuk mendirikan Pusat Cedera Tulang Belakang Nasional di Rumah Sakit Stoke Mandeville.


Guttmann diminta menangani para tentara Inggris yang mengalami cedera parah. Dalam hari-hari merawat korban perang, pria kelahiran 3 Juli 1899 ini berpikir keras mencari cara untuk mengembalikan psikologi para tentara.

Ia akhirnya berkesimpulan olahraga bisa mengubah hidup seseorang, termasuk para korban perang ini. Ia percaya olahraga adalah metode terapi yang sangat baik bagi mereka yang cacat fisik untuk membantu membangun kekuatan fisik dan harga diri.

Idenya itu akhirnya tercapai pada 29 Juli 1948. Bertepatan dengan pembukaan Olimpiade London 1948, Guttmann menyelenggarakan kompetisi olahraga untuk pasien veteran Perang Dunia II Inggris dengan cedera tulang belakang, bertajuk Stoke Mandeville Games.

Tak dinyana, gerakan yang digagas Gutmann dapat sambutan hangat. Waktu pelaksanaan yang bersamaan Olimpiade London membuka mata dunia. Veteran perang dari penjuru dunia lainnya dirasa punya ajang tepat untuk mengaktualisasikan diri.

Benar saja, pada edisi kedua Stoke Mandeville Games di lokasi yang sama, veteran perang asal Belanda ikut serta. Tahun-tahun berikutnya veteran perang lainnya juga datang. Karena gerakannya ini, Guttmann dianugerahi Piala Fearnley pada 1956.

Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>

Serempak dengan Olimpiade Sejak Seoul 1988 BACA HALAMAN BERIKUTNYA

0 Response to "Sejarah Paralimpiade Dari Veteran Perang ke Inspirasi Dunia"

Post a Comment