Drama Perceraian Vinales dan Yamaha

Jakarta, CNN Indonesia --

Maverick Vinales tampak gembira saat memenangkan seri perdana MotoGP 2021 di Qatar. Namun ternyata kemudian terjadi perpecahan berujung perceraian antara Vinales dengan Yamaha.

Vinales memulai musim MotoGP 2021 dengan penuh semangat. Ia baru saja menikah dan sukses memenangkan seri pertama yaitu MotoGP Qatar 2021.

Namun setelah itu Vinales melempem. Vinales tak bisa naik podium di tujuh seri berikutnya. Cita-cita Vinales untuk bisa menjadi pesaing kuat dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP 2021 menjadi buyar.


Rumor perceraian Vinales dan Yamaha mulai santer terdengar di MotoGP Belanda. Dan ternyata tak lama kemudian dipastikan bahwa musim MotoGP 2021 bakal jadi musim terakhir Vinales dengan Yamaha.

Vinales memutuskan menyudahi kontrak dengan Yamaha satu tahun lebih cepat dan bakal bergabung dengan Aprilia untuk MotoGP 2022.

"Kerja sama selama lima tahun ini sangat penting bagi saya dan hal itu membuat berpisah jadi keputusan yang sulit."

"Di musim ini kami bersama-sama menjalani pencapaian bagus dan masa-masa sulit. Saya tetap berkomitmen penuh untuk mencapai hasil terbaik di sisa musim," ujar Vinales dalam situs resmi MotoGP.

Vinales saat ini ada di posisi keenam klasemen MotoGP 2021 dengan nilai 95 poin. Dengan selisih 61 poin dari Fabio Quartararo, secara matematis Vinales masih punya peluang untuk jadi juara dunia MotoGP 2021.

Namun melihat performa Vinales yang angin-anginan, ia pun tak bakal bisa bersikap optimistis dalam perburuan gelar juara dunia, bahkan untuk sekadar konsisten meraih podium.

Banner Video Highlights MotoGP 2021

Keputusan Vinales meninggalkan Yamaha, yang merupakan pabrikan besar, dan bergabung dengan Aprilia yang belum bisa superior di MotoGP, adalah bentuk pilihan yang mengejutkan.

Namun Vinales sudah tiba di titik tak lagi memiliki kepercayaan terhadap Yamaha dan program masa depan untuk dirinya.

[Gambas:Video CNN]

Vinales Frustrasi dan Merasa Tak Dihargai BACA HALAMAN BERIKUTNYA

0 Response to "Drama Perceraian Vinales dan Yamaha"

Post a Comment